Tags

, ,

Kemegahan Masjid Raya Al Jabbar yang berada di Cimenerang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung

Kemegahan Masjid Raya Al Jabbar yang berada di Cimenerang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, mengundang decak kagum khalayak luas. Secara visual, konstruksi kubah dengan lengkungan kurva menumpuk ini terinspirasi dari rumus matematika aljabar. Sementara dalam konteks spritual, konsep “Al Jabbar” dimaknai sebagai Allah Maha Kuasa dan Maha Perkasa di atas segala sesuatu, termasuk di atas keberadaan manusia. Tidak heran, bila penamaan struktur massif nan ikonik ini menjadi Masjid Raya Al Jabbar. Berbicara mengenai konstruksi bangunan, Masjid Raya Al Jabbar memiliki struktur utama beton.

Khusus rangka atap kubah, menggunakan struktur baja dengan penutup kaca dan aluminium panel atau disebut aluminium sheet panel (ASP). Sementara itu, bagian lengkung masjid berupa lembaran kaca patri yang disusun saling menindih seperti sisik ikan.

Tidak hanya bangunannya yang unik, masjid ini memang disiapkan untuk ruang edukasi keislaman. Selain sebagai sarana ibadah, Masjid Raya Al Jabbar juga menyediakan museum perkembangan islam, dan area lansekap.

Untuk diketahui, Masjid Raya Al Jabbar dirancang seluas 25.997 meter persegi dengan bangunan lantai dasar termasuk museum seluas 11.238,20 meter persegi, lantai satu seluas 8.329 meter persegi, dan lantai mezzanine 2.232 meter persegi. Sementara itu, kapasitas ruang shalat di lantai 1 adalah 9.822 orang, lantai mezzanine 3.188 orang, selasar 3.627 orang, dan plaza 16.363 orang. Jika ditotal, maka daya tampung ruang salat Masjid Raya Al Jabbar mencapai 33.000 orang.