Tags

,

Kusen Alumunium

Bila Anda mencari alternatif lain untuk kusen jendela atau pintu kaca di rumah, alumunium bisa dijadikan pilihan. Kusen atau rangka untuk meletakkan kaca yang cukup umum digunakan ialah kayu. Namun, kini dengan semakin berkembangnya dunia desain dan teknologi, kusen berbahan alumunium juga bukan pilihan yang buruk.

Kusen alumunium pun sudah banyak diterapkan untuk gedung-gedung atau perkantoran. Tidak hanya identik dengan perkantoran, perumahan juga banyak yang memasang kusen berbahan tersebut untuk jendela atau pintu kaca. Terlebih, kini banyak rumah yang didesain dengan bukaan, entah itu pintu kaca yang menghadap ke arah taman atau kaca massive untuk jendela kamar.

Pemilihan ini tentu bukan tanpa alasan, kusen aluminum tentu memiliki keunggulan yang memang dibutuhkan. Dibandingkan dengan kayu, material alumunium memungkinkan kusen aman dari serangan rayap. Bahan tersebut juga lebih tahan lama serta tidak mengalami penyusutan. Bobotnya pun ringan sehingga mudah untuk dipindahkan. Meski begitu, materialnya kuat dengan perawatan yang tidak sulit. Bila Anda ingin memiliki tampilan menyerupai kayu, kusen tersebut dapat dicat dan dilapis dengan warna atau motif kayu.

Namun, secara visual alumunium memang tidak memiliki banyak variasi. Desain dan tampilannya tidak seperti kayu yang bisa dibuat dengan detail atau pola tertentu. Pemasangan kusen alumunium juga memainkan peranan penting untuk menghindari risiko yang tidak diharapkan. Kusen tersebut mengandalkan kekuatan sekrup yang harus dipasang presisi dan diplester rapi agar tidak terdapat kebocoran atau dampak lain. Faktor penyambungan siku dan karet penyekat juga penting agar air hujan tidak dapat masuk.

Pilihan kusen tersebut tentu harus disesuaikan dengan selera, desain, dan kebutuhan rumah. Namun, bila ingin sesuatu yang baru, tidak ada salahnya untuk memasukkan alumunium sebagai bahan pertimbangan, bukan?